Saat ini Pembangunan di Indonesia berkembang pesat, terutama dari sektor konstruksinya. Ditambah lagi dengan potensi angka produk domestik bruto hingga mencapai US$ 842 milliar, bisa dipastikan Indonesia menjadi salah satu negara berkembang yang masuk dalam 20 negara ekonomi terbesar di dunia.
Oleh sebab itu maka Indonesia terpilih sebagai negara mitra untuk Bauma 2013, pameran dagang terbesar di dunia untuk mesin konstruksi, mesin material bangunan, mesin pertambangan, kendaraan, dan peralatan konstruksi, yang akan diadakan pada 15-21 April 2013 di Munich Jerman.
Kesempatan ini disambut baik oleh Indonesia. Apalagi, menurut Kepala Badan Pembinaan Konstruksi Bambang Goeritno saat konferensi pers Bauma 2013 Indonesia as the Partner Country Rabu (2/5), Indonesia memang sedang membutuhkan banyak investasi untuk mendukung berbagai kegiatan percepatan pembangunan Infrastruktur.
“Kita punya program Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dengan kebutuhan dana hingga RP 1.923 triliun, tentu bukan jumlah yang sedikit dan kita perlu investasi terutama dari swasta dan luar negeri,” ujar Bambang Goeritno.
Belum lagi, ditambahkannya Bambang Goeritno, untuk mewujudkan program itu dibutuhkan ketersediaan sumber daya material baik peralatan maupun raw material seperti besi, semen, dan seterusnya. Namun kenyataannya sumber daya material di Indonesia terbatas, padahal jumlah yang diperlukan tidak sedikit. Disinilah Indonesia sangat membutuhkan pemaparan yang disediakan pada Bauma 2013 dimana Indonesia menjadi negara mitra yang akan mendapat perhatian lebih.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) Sudarto, menyatakan siap menyambut kesempatan pada Bauma 2013 ini dengan mempersiapkan anggota-anggotanya sebaik mungkin. Sebagaimana diketahui, anggota AKI adalah perusahaan kontraktor bidang konstruksi yang terbesar di Indonesia, dengan jumlah 150-an perusahaan.
Sementara itu disampaikan oleh Klaaus Dittrich dari Messe Muenchen Gmbh, pemilihan Indonesia menjadi negara mitra bukan tanpa alasan. Menurutnya saat ini sektor konstruksi di Indonesia berkembang naik hingga sebesar 7 persen pada 2011, bahkan lebih tinggi dari pertumbuhan di Jerman sendiri yang tidak lebih dari 4 persen per tahun. Tidak hanya itu sektor pertambangan di Indonesia pun meningkat hingga 1,6 persen, sebuah perkembangan yang cukup menjanjikan untuk investasi.
Bauma 2013 adalah Pameran dagang Internasional untuk mesin konstruksi, mesin material bangunan, mesin pertambangan, kendaraan dan peralatan konstruksi yang akan dilaksanakan di New Munich Trade Fair Centre Munich Jerman. Bauma terakhir pada 2010 mendatangkan 3.256 peserta dari 53 negara, dengan lebih dari 420.000 pengunjung dari 300 negara. Meliputi total 555.000 meter persegi area pameran, bauma menjadi pameran dagang terbesar di dunia. (tw/hl)
Posting Komentar
jangan berkomentar spam ya,,